Polisi Tangkap Residivis Pencurian Motor di Ciputat, Sudah Beraksi 17 Kali di Tangsel dan Jakarta

Date: 2025-05-07
Category: Kejahatan
Rangkuman Polsek Ciputat Timur berhasil menangkap Abdul Gofar (AG) alias Opang, seorang pelaku pencurian motor berusia 40 tahun, pada tanggal 11 April 2025. Penangkapan ini dilakukan setelah adanya laporan dari masyarakat mengenai kehilangan sepeda motor, termasuk laporan dari Dedi Harmoko yang kehilangan motornya pada malam hari di halaman rumahnya. Rekaman CCTV menunjukkan pelaku membawa kabur motor tersebut. Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Ciputat Timur, yang dipimpin oleh Iptu Edi Purwanto, menindaklanjuti laporan tersebut dan berhasil menangkap pelaku di kawasan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, sehari setelah kejadian. Pelaku mengaku telah melakukan aksi pencurian sebanyak tujuh kali di wilayah Tangerang Selatan dan sekitar sepuluh kali di Jakarta. Dari penangkapan, polisi menyita berbagai barang bukti, termasuk kunci motor, STNK, dan barang pribadi pelaku. Pelaku kini menghadapi ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara berdasarkan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan. Pihak kepolisian menegaskan komitmennya untuk memberantas kriminalitas dan mengapresiasi partisipasi masyarakat dalam melaporkan kejahatan.
Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Tidak ada perspektif liberal. Dari sisi Konservatif: Penangkapan pelaku pencurian motor, Abdul Gofar, di Ciputat Timur menunjukkan komitmen kepolisian dalam memberantas kriminalitas. Pelaku, yang merupakan residivis, telah melakukan aksi pencurian sebanyak tujuh kali di wilayah Tangerang Selatan dan Jakarta. Polisi mengapresiasi partisipasi masyarakat dalam melaporkan kejahatan, yang menjadi kunci dalam pengungkapan kasus ini. Penegakan hukum yang tegas diharapkan dapat memberikan efek jera dan meningkatkan keamanan di lingkungan masyarakat.
Related Articles
Polisi Tangkap Pelaku Curanmor di Ciputat Tangsel, Sudah Beraksi 7 Kali
Source: Detik
Date: 2025-04-30
Bias Rate: 0.500438
Hoax Rate: 0.0502061
Ideology Rate: 0.81916