TALAS

News List Add New Article

Revisi UU TNI: Penegasan Prinsip Demokrasi dan Supremasi Sipil dalam Adaptasi TNI terhadap Dinamika Lingkungan Strategis

News Image

Date: 2025-04-22

Category: Politik

Rangkuman Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengungkapkan bahwa dinamika lingkungan strategis memerlukan TNI untuk beradaptasi dan profesional dalam menjalankan tugasnya. Pada 21 April 2025, dalam sebuah upacara di Mabes TNI, Agus menekankan pentingnya Revisi Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI, yang disusun berdasarkan prinsip demokrasi dan supremasi sipil. Revisi ini bertujuan untuk memberikan kejelasan mengenai batasan kewenangan prajurit aktif dalam jabatan sipil, sehingga mengurangi kekhawatiran di masyarakat. Panglima juga mengingatkan seluruh prajurit dan PNS TNI untuk menjaga integritas dan citra positif institusi, dengan mematuhi aturan dan nilai-nilai etika. Transformasi TNI diharapkan dapat menjadikannya institusi pertahanan yang profesional, responsif, dan adaptif, sambil tetap berpegang pada nilai-nilai luhur seperti Sapta Marga dan Sumpah Prajurit.

Analisis Dari sisi liberal: Tidak ada perspektif liberal. Konservatif: Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menekankan pentingnya TNI beradaptasi dengan dinamika lingkungan strategis dan menjalankan tugas secara profesional. Revisi Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI dianggap sebagai langkah konkret pemerintah untuk menjawab tantangan tersebut. Revisi ini berpegang pada prinsip supremasi sipil dan demokrasi, serta memberikan kejelasan mengenai batasan kewenangan prajurit aktif dalam jabatan sipil. Suherlan, mewakili Panglima TNI, menekankan perlunya integritas dan citra positif TNI di masyarakat, serta pentingnya ketaatan pada aturan dan nilai-nilai etika untuk membangun citra sebagai komponen utama pertahanan negara.

Related Articles

Panglima Ungkap Revisi UU TNI Didasari Prinsip Demokrasi-Supremasi Sipil

Source: Detik

Date: 2025-04-22

Article Link

Bias Rate: 0.209189

Hoax Rate: 0.032714

Ideology Rate: 0.0608828

Back to News List