"Prabowo Luncurkan Program Sekolah Rakyat untuk Masyarakat Miskin dengan Target 3.275 Siswa di 53 Lokasi"

Date: 2025-05-07

Category: Politik

Rangkuman Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengingatkan agar proses rekrutmen Sekolah Rakyat tidak terpengaruh oleh praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) dalam pelaksanaannya. Sekolah Rakyat, yang ditujukan untuk anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem, akan mulai beroperasi pada Juli 2025 di 53 lokasi di seluruh Indonesia. Program ini bertujuan untuk memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan, dengan target pembangunan minimal 100 sekolah berasrama setiap tahun. Pendaftar akan diseleksi ketat berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN), dengan prioritas diberikan kepada siswa dari desil 1 dan 2. Hingga awal Mei 2025, lebih dari 5.000 siswa telah mendaftar, menunjukkan antusiasme masyarakat yang tinggi. Proses seleksi melibatkan verifikasi data dan kunjungan rumah untuk memastikan keakuratan informasi. Sekolah Rakyat diharapkan dapat menampung sekitar 10.000 siswa dengan memanfaatkan aset yang ada dan melakukan renovasi ringan pada bangunan yang siap pakai.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Tidak ada perspektif liberal yang tersedia. Dari sisi Konservatif: Program Sekolah Rakyat yang diluncurkan oleh Prabowo Subianto ditujukan untuk masyarakat miskin, dengan penekanan pada pentingnya memutus rantai kemiskinan. Prabowo menegaskan komitmennya untuk membantu anak-anak dari keluarga kurang mampu agar tidak melanjutkan pekerjaan orang tua mereka. Dalam sambutannya, ia menampilkan profil calon siswa, seperti Naila, yang berasal dari keluarga dengan penghasilan rendah. Prabowo menyatakan, "Sisa hidup saya adalah untuk mengubah nasib Naila-Naila lain di Indonesia," menekankan perjuangan untuk meningkatkan kesejahteraan anak-anak miskin.