WNA Asal Ghana Mengamuk di Kalibata City, Dua Orang Terluka dan Anak Disandera

Date: 2025-04-22

Category: Kejahatan

Rangkuman Pada Senin, 21 April 2025, seorang warga negara asing (WNA) asal Ghana mengamuk di Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan. Insiden dimulai sekitar pukul 14.00 WIB ketika pelaku memukul seorang pekerja yang sedang mengecat menggunakan tongkat besi tanpa alasan yang jelas. Setelah itu, ia menyandera anaknya sendiri dengan todongan pisau, diduga untuk menghalangi penangkapan oleh petugas. Dalam upaya melarikan diri, pelaku melumuri tubuhnya dengan minyak goreng agar sulit ditangkap dan berlari ke sebuah supermarket di Kalibata City Square, di mana ia kembali mengamuk, melepaskan bajunya, dan merusak etalase. Akibat kekacauan tersebut, dua orang mengalami luka, satu di wajah dan satu di kaki. Kapolsek Pancoran, Kompol Mansur, menyatakan bahwa pelaku diduga dalam pengaruh alkohol dan amukan ini mungkin dipicu oleh cekcok dengan istrinya. Polisi berhasil mengamankan anak pelaku dan menahan WNA tersebut setelah ia terpojok di klinik dekat supermarket.

Analisis Dari sisi liberal: Dalam insiden di Kalibata City, seorang pria warga negara asing asal Ghana mengamuk dengan perilaku yang sangat mengganggu, termasuk memukul pekerja dan menyandera anaknya. Saksi mata melaporkan bahwa pelaku tampak tidak beralasan dalam tindakannya, yang menunjukkan potensi masalah kesehatan mental atau pengaruh alkohol. Kejadian ini menyoroti pentingnya penanganan yang lebih baik terhadap individu yang mungkin mengalami krisis, serta perlunya perhatian lebih terhadap keselamatan publik. Dari sisi konservatif: Peristiwa amukan WNA di Kalibata City menunjukkan tindakan kekerasan yang tidak dapat diterima, di mana pelaku menyerang pekerja dengan tongkat besi dan menyandera anaknya dengan pisau. Kapolsek Pancoran menyatakan bahwa pelaku diduga berada di bawah pengaruh alkohol dan berusaha menghindar dari penangkapan dengan melumuri tubuhnya dengan minyak goreng. Insiden ini mencerminkan masalah yang lebih besar terkait perilaku warga negara asing dan dampaknya terhadap keamanan masyarakat.