Inalum Terima Pengiriman Perdana Alumina dan Kepolisian Jamin Keamanan Buruh pada Hari Buruh 2025

Date: 2025-05-07
Category: Bisnis
Rangkuman Pemerintah Indonesia berhasil menyerap dana sebesar Rp12 triliun dari lelang sukuk negara pada 29 April 2025, melebihi target indikatif Rp10 triliun, dengan total penawaran mencapai Rp32,68 triliun. Dari tujuh seri yang dilelang, enam seri dimenangkan, termasuk seri PBS030 yang menyerap Rp4,15 triliun dan memiliki jatuh tempo pada 15 Juli 2028. Di sisi lain, PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) menerima pengiriman perdana alumina sebanyak 21.000 ton dari PT Borneo Alumina Indonesia, yang merupakan langkah penting dalam mendukung program hilirisasi nasional. Pengiriman ini akan dilakukan secara berkala dan diharapkan dapat mengurangi ketergantungan terhadap impor. Selain itu, pada peringatan Hari Buruh 1 Mei 2025, Polres Pelabuhan Tanjung Priok menjamin keamanan buruh saat menyampaikan aspirasi mereka. PT Pupuk Indonesia juga menekankan pentingnya kolaborasi dalam menjaga ketahanan pangan melalui partisipasi di forum internasional di Bali, dengan fokus pada stabilitas rantai pasok dan penguatan pasokan bahan baku pupuk. Terakhir, dalam sidang dugaan korupsi terkait impor gula, mantan Menteri Perdagangan Tom Lembong mempertanyakan eks Direktur Utama PT Perusahaan Perdagangan Indonesia mengenai kesulitan dalam mengimpor gula kristal putih yang sesuai dengan aturan di Indonesia.
Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Dalam artikel yang membahas pengiriman perdana alumina oleh PT Inalum, terdapat penekanan pada pentingnya sinergi antara BUMN dalam mendukung program hilirisasi nasional. Direktur Utama PT Inalum menyoroti bahwa proyek ini tidak hanya mengurangi ketergantungan terhadap impor, tetapi juga berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah dan penciptaan lapangan kerja. Ada penekanan pada keberhasilan Indonesia dalam memiliki sumber alumina dalam negeri, yang menunjukkan kemajuan dalam rantai pasok produksi aluminium secara nasional. Dari sisi Konservatif: Artikel yang membahas kasus Tom Lembong menyoroti dugaan korupsi dalam importasi gula dan mempertanyakan kompetensi eks Direktur Utama PT PPI, Dayu Padmara Rengganis, dalam memahami industri gula. Tom Lembong mengekspresikan ketidakpuasan terhadap ketidaktahuan Dayu mengenai perdagangan gula kristal putih di luar negeri, menekankan bahwa kebijakan impor yang diterbitkan tanpa koordinasi dengan kementerian lain dapat merugikan negara. Ada penekanan pada pelanggaran hukum yang dilakukan oleh Tom Lembong yang dianggap memperkaya orang lain dan korporasi.
Related Articles
Pemerintah serap Rp12 triliun dari lelang sukuk pekan ini
Source: Antara
Date: 2025-04-29
Bias Rate: 0.51099
Hoax Rate: 0.833296
Ideology Rate: 0.692101
Inalum terima pengiriman perdana alumina dari BAI
Source: Antara
Date: 2025-04-29
Bias Rate: 0.51099
Hoax Rate: 0.833296
Ideology Rate: 0.692101
Inalum terima pengiriman perdana alumina dari BAI
Source: Antara
Date: 2025-04-29
Bias Rate: 0.51099
Hoax Rate: 0.833296
Ideology Rate: 0.692101
Hari Buruh, Kepolisian jamin buruh pelabuhan aman sampaikan aspirasi
Source: Antara
Date: 2025-04-29
Bias Rate: 0.51099
Hoax Rate: 0.833296
Ideology Rate: 0.692101
Inalum terima pengiriman perdana alumina dari BAI
Source: Antara
Date: 2025-04-29
Bias Rate: 0.51099
Hoax Rate: 0.833296
Ideology Rate: 0.692101
Pupuk Indonesia gaungkan kolaborasi kunci wujudkan ketahanan pangan
Source: Antara
Date: 2025-04-29
Bias Rate: 0.51099
Hoax Rate: 0.833296
Ideology Rate: 0.692101
Inalum terima pengiriman perdana alumina dari BAI
Source: Antara
Date: 2025-04-29
Bias Rate: 0.51099
Hoax Rate: 0.833296
Ideology Rate: 0.692101
Inalum terima pengiriman perdana alumina dari BAI
Source: Antara
Date: 2025-04-29
Bias Rate: 0.51099
Hoax Rate: 0.833296
Ideology Rate: 0.692101
Tom Lembong Cecar Eks Dirut BUMN soal Perdagangan Gula: Sekarang Tahu, Saat Itu Tak Tahu?
Source: Kompas
Date: 2025-04-29
Bias Rate: 0.51099
Hoax Rate: 0.833296
Ideology Rate: 0.692101
Inalum terima pengiriman perdana alumina dari BAI
Source: Antara
Date: 2025-04-29
Bias Rate: 0.51099
Hoax Rate: 0.833296
Ideology Rate: 0.692101