Kemendag Terima 1.657 Layanan Konsumen dengan Tingkat Penyelesaian 98% pada Januari-Maret 2025

Date: 2025-04-29

Category: Pemerintahan

Rangkuman Kementerian Perdagangan melalui Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga mencatat sebanyak 1.657 layanan konsumen yang diterima sepanjang Januari hingga Maret 2025. Direktur Jenderal PKTN, Moga Simatupang, menjelaskan bahwa dari jumlah tersebut, terdapat 1.568 pengaduan konsumen, 62 pertanyaan, dan 27 informasi. Sebanyak 98 persen pengaduan berhasil diselesaikan, sementara sisanya masih dalam proses, terutama yang berkaitan dengan sektor barang elektronik, kendaraan bermotor, dan jasa keuangan. Pengaduan terbanyak berasal dari transaksi perdagangan melalui sistem elektronik, dengan 1.637 layanan atau 99 persen dari total pengaduan. Masalah yang sering diadukan termasuk barang yang tidak sampai, ketidaksesuaian barang, dan pengembalian uang yang belum diproses. Selain itu, pengaduan di sektor jasa keuangan dan elektronik/kendaraan bermotor juga mencakup isu-isu seperti isi ulang saldo dan klaim garansi. Kementerian berkomitmen untuk meningkatkan layanan dan penyelesaian pengaduan konsumen melalui berbagai saluran komunikasi, termasuk WhatsApp, email, situs web, dan telepon.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Terdapat perhatian besar terhadap perlindungan konsumen dan transparansi dalam transaksi perdagangan. Artikel-artikel dari perspektif ini menekankan pentingnya penyelesaian pengaduan konsumen yang tinggi, dengan 98 persen pengaduan berhasil diselesaikan. Mereka juga menyoroti komitmen pemerintah untuk menciptakan konsumen yang berdaya dan pelaku usaha yang tertib, serta kemudahan akses layanan pengaduan melalui berbagai saluran digital. Dari sisi Konservatif: Fokus utama adalah pada tantangan yang dihadapi konsumen dalam sektor elektronik dan jasa keuangan. Artikel-artikel ini mencatat bahwa banyak pengaduan berkaitan dengan barang yang tidak sesuai dan masalah dalam sistem pembayaran. Ada penekanan pada perlunya peningkatan dalam proses penyelesaian pengaduan, terutama untuk sektor yang lebih kompleks seperti kendaraan bermotor dan jasa keuangan.