Prabowo Tunjuk Prasetyo Hadi sebagai Juru Bicara untuk Perbaiki Komunikasi Pemerintah yang Kurang Efektif

Date: 2025-04-21

Category: Politik

Rangkuman Presiden Prabowo Subianto mengakui bahwa komunikasi pemerintah, termasuk dari Istana Kepresidenan, belum berjalan dengan baik pada bulan-bulan awal pemerintahannya. Dalam pertemuan dengan investor dan ekonom di Jakarta pada 8 April 2025, Prabowo menyatakan pentingnya transparansi dalam menyampaikan program-program pemerintah agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat. Untuk memperbaiki komunikasi ini, Prabowo menunjuk Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, sebagai juru bicara. Penunjukan ini tidak memerlukan pelantikan resmi, karena Prasetyo akan menjalankan tugasnya sesuai dengan fungsi jabatannya. Ia menegaskan bahwa peran juru bicara tidak berbeda dengan tugas Kantor Komunikasi Kepresidenan yang dipimpin oleh Hasan Nasbi, yang tetap akan berfungsi. Prasetyo juga membantah bahwa penunjukannya terkait dengan pernyataan kontroversial yang dikeluarkan oleh Hasan Nasbi.

Analisis Dari sisi liberal: Tidak ada perspektif liberal. Konservatif: Dalam artikel ini, Prabowo Subianto mengakui bahwa komunikasi pemerintah, termasuk dari Istana Kepresidenan, belum berjalan dengan baik. Ia menekankan pentingnya transparansi dalam menyampaikan program-program pemerintah yang baik agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat. Untuk memperbaiki komunikasi, Prabowo menunjuk Prasetyo Hadi sebagai juru bicara, meskipun penunjukan ini tidak diikuti dengan pelantikan resmi. Prasetyo menegaskan bahwa tugasnya sebagai juru bicara tidak berbeda dengan tugas Kantor Komunikasi Kepresidenan yang dipimpin oleh Hasan Nasbi, dan PCO akan tetap ada untuk menangani komunikasi publik.