Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo Dipolisikan Setelah Mempertanyakan Keaslian Ijazah di UGM

Date: 2025-04-27

Category: Politik

Rangkuman Roy Suryo dan beberapa tokoh lainnya mendatangi Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) pada 15 April 2025 untuk mempertanyakan keaslian ijazah Presiden Joko Widodo. Mereka meminta agar Jokowi menunjukkan ijazah aslinya kepada publik. Tindakan ini berujung pada laporan polisi terhadap Roy Suryo dan dua orang lainnya, Rismon Sianipar dan Tifauzia Tyassuma, yang dilaporkan oleh relawan Jokowi ke Polda Metro Jaya pada 25 April 2025. Laporan tersebut mencakup dugaan penyebaran berita bohong yang dapat menimbulkan kegaduhan di masyarakat. Wakil Rektor UGM, Prof Wening Udasmoro, menegaskan bahwa UGM memiliki dokumen yang membuktikan bahwa Jokowi adalah lulusan tahun 1985 dan siap untuk menunjukkan bukti tersebut jika diperlukan dalam proses pengadilan. UGM tidak mengambil posisi membela salah satu pihak, melainkan berfungsi sebagai lembaga yang menjelaskan status akademis Jokowi berdasarkan dokumen yang ada.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Tidak ada perspektif liberal yang tersedia. Dari sisi Konservatif: Dalam laporan ini, terdapat penekanan pada tindakan Roy Suryo dan tokoh lainnya yang mempertanyakan keaslian ijazah Jokowi, yang dianggap sebagai penyebaran hoax. UGM menegaskan bahwa mereka tidak membela pihak manapun, tetapi menjelaskan bahwa Jokowi adalah lulusan UGM tahun 1985, dengan dokumen yang mendukung klaim tersebut. Tindakan pelaporan terhadap Roy Suryo oleh relawan Jokowi dianggap sebagai upaya untuk menegakkan ketertiban umum, dengan pernyataan bahwa tuduhan ijazah palsu menimbulkan kegaduhan di masyarakat. Roy Suryo sendiri merespons dengan sinis, menunjukkan bahwa laporan tersebut tidak berdasar dan menyoroti ketidakadilan dalam proses hukum.