Pemakaman Paus Fransiskus: Pesan Duka Cita Presiden RI dan Proses Penguburan di Basilika Santa Maria Maggiore

Date: 2025-04-27

Category: Politik

Rangkuman Pada tanggal 26 April 2025, Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) menghadiri pemakaman Paus Fransiskus di Basilika Santo Petrus, Vatikan, sebagai utusan khusus dari Presiden Prabowo Subianto. Dalam acara tersebut, Jokowi didampingi oleh Menteri Hak Asasi Manusia Natalius Pigai, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, dan mantan Menteri ESDM Ignasius Jonan. Jokowi menyampaikan ucapan duka cita yang mendalam atas wafatnya Paus Fransiskus dan menyampaikan pesan dari Presiden Prabowo, menekankan kehilangan sosok panutan yang memberikan warisan perdamaian dan kerendahan hati bagi seluruh umat manusia. Prosesi pemakaman dihadiri oleh lebih dari 250.000 pelayat, termasuk pemimpin negara dan tokoh penting dunia. Setelah misa, jenazah Paus Fransiskus dibawa ke Basilika Santa Maria Maggiore di Roma untuk dimakamkan, sesuai dengan wasiatnya, menjadikannya paus pertama yang dimakamkan di luar tembok Vatikan dalam 350 tahun terakhir.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Jokowi menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Paus Fransiskus, menekankan sosoknya sebagai panutan yang memiliki kerendahan hati dan selalu menyuarakan perdamaian. Dalam pernyataannya, Jokowi menekankan warisan kecintaan atas perdamaian dunia yang ditinggalkan oleh Paus Fransiskus, serta harapan agar jiwanya diterima di sisi Tuhan. Kehadiran Jokowi di Vatikan sebagai utusan khusus juga menunjukkan penghormatan terhadap nilai-nilai kemanusiaan dan perdamaian yang dijunjung oleh Paus. Dari sisi Konservatif: Tidak ada perspektif konservatif.