Menekraf Dorong Nilai Ekonomi Kreatif Puisi Melalui Hari Puisi Nasional dan Inisiatif Kebun Kopi Kreatif

Date: 2025-04-27

Category: Bisnis

Rangkuman Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya mendorong agar puisi dapat memiliki nilai ekonomi kreatif atau komersial, mengingat puisi merupakan bagian dari warisan budaya yang telah ada sebelum media sosial. Pada tanggal 25 April, Riefky menerima panitia kolektif Hari Puisi Nasional di Jakarta, yang diperingati setiap 28 April. Ia menyambut baik inisiatif ini sebagai pendorong kreativitas dan media ekspresi yang bernilai komersial. Riefky menekankan pentingnya konservasi budaya dan pengembangan ekonomi kreatif yang terintegrasi dengan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dalam perayaan tahun ini, tema yang diangkat adalah semangat pemberontakan si binatang jalang, dengan berbagai kegiatan seperti upacara dan musikalisasi puisi. Fikar W. Eda, sebagai inisiator Hari Puisi Nasional, menyampaikan harapan agar menteri dapat hadir dan mendukung konsep inovatif seperti kebun kopi kreatif di Aceh, yang bertujuan menjadi pusat edukasi budaya dan seni.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya, menekankan pentingnya puisi sebagai bagian dari warisan budaya dan kreativitas yang tidak terbatas. Ia mendorong agar puisi dapat memiliki nilai ekonomi kreatif, mengaitkan kebudayaan dengan inovasi dan teknologi. Riefky menyambut baik inisiatif Hari Puisi Nasional sebagai pendorong kreativitas dan media ekspresi yang bernilai komersial. Dalam konteks ini, puisi dianggap sebagai alat untuk gerakan sosial dan pendidikan, serta berpotensi untuk dikembangkan dalam berbagai subsektor seni. Dari sisi Konservatif: Tidak ada perspektif konservatif yang tersedia.