Layanan SIM Keliling di Jakarta Terbatas pada Dua Wilayah dengan Persyaratan dan Biaya Tertentu

Date: 2025-04-27

Category: Transportasi

Rangkuman Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyediakan layanan SIM Keliling di Jakarta, namun saat ini hanya tersedia di dua lokasi, yaitu di Jakarta Timur di Jalan Raden Inten Kalimalang samping McDonald's Duren Sawit dan di Jakarta Barat di Jalan Panjang samping Indomaret Kebon Jeruk. Layanan ini dibuka setiap hari kerja dari pukul 07.00 hingga 12.00 WIB untuk membantu masyarakat dalam memperpanjang masa berlaku Surat Izin Mengemudi (SIM) yang masih berlaku, khususnya untuk golongan SIM A dan SIM C. Untuk menggunakan layanan ini, pemohon harus menyiapkan fotokopi KTP yang masih berlaku, SIM lama yang asli, bukti pemeriksaan kesehatan, dan bukti tes psikologi melalui aplikasi Simpel Pol. Biaya administrasi untuk perpanjangan SIM A adalah Rp80.000 dan untuk SIM C adalah Rp75.000, ditambah biaya tambahan untuk tes psikologi dan kesehatan. Jika SIM telah habis masa berlakunya, pemilik harus mengajukan permohonan SIM baru di lokasi yang ditentukan oleh kepolisian.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Layanan SIM keliling yang disediakan oleh Polda Metro Jaya di Jakarta timur dan barat dianggap sebagai langkah positif untuk mempermudah masyarakat dalam memperpanjang SIM. Dengan adanya gerai yang buka pada jam tertentu, warga diharapkan dapat lebih mudah mengakses layanan ini, meskipun hanya tersedia di dua lokasi. Persyaratan yang harus dipenuhi, seperti fotokopi KTP dan bukti pemeriksaan kesehatan, menunjukkan perhatian terhadap keselamatan dan legalitas berkendara. Dari sisi Konservatif: Polda Metro Jaya masih menyediakan layanan SIM keliling, namun terbatas hanya di dua wilayah, berbeda dengan hari kerja yang biasanya mencakup lima wilayah. Hal ini mungkin dianggap kurang memadai bagi masyarakat yang membutuhkan perpanjangan SIM. Biaya perpanjangan yang ditetapkan juga menjadi perhatian, di mana pemohon harus membayar biaya tambahan untuk tes psikologi dan kesehatan, menunjukkan adanya beban finansial tambahan bagi warga.