Jambore Karhutla 2025 di Riau: Menyatukan Visi Pelestarian Alam dan Cita-cita Prabowo Subianto

Date: 2025-04-27

Category: Agama

Rangkuman Jambore Karhutla 2025 diadakan pada tanggal 26 April 2025 di Taman Hutan Raya Sultan Syarif Hasyim, Kabupaten Siak, Riau, dengan dihadiri oleh Gubernur Riau Abdul Wahid, Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan, serta jajaran pemerintah daerah dan 530 peserta pramuka. Acara ini bertujuan untuk menyatukan visi dalam menjaga kelestarian alam sesuai dengan cita-cita Presiden Prabowo Subianto, dengan menekankan pentingnya gerakan menanam, penyediaan makanan bergizi gratis, dan pendidikan bagi masyarakat. Dalam sambutannya, Abdul Wahid menekankan bahwa menjaga alam adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah, dan mengajak semua komponen masyarakat untuk berperan aktif. Puncak acara ditandai dengan penyalaan sepuluh api unggun yang melambangkan semangat pramuka dalam menjaga hutan dan mencegah kebakaran lahan, serta diisi dengan pertunjukan seni dari perwakilan kontingen kota/kabupaten. Kegiatan ini diharapkan dapat membangkitkan kesadaran generasi muda akan pentingnya pelestarian alam.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: terdapat penekanan pada pentingnya menjaga ekosistem dan nilai-nilai cinta alam. Artikel menyoroti bahwa menjaga alam adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah, dan mengajak semua komponen masyarakat untuk berperan aktif dalam pelestarian lingkungan. Ada juga penekanan pada pendidikan dan kesadaran lingkungan yang harus ditanamkan kepada generasi muda. Dari sisi Konservatif: acara Jambore Karhutla dianggap sebagai implementasi dari cita-cita Presiden Prabowo Subianto, dengan fokus pada gerakan menanam dan penyediaan makanan bergizi. Ada rasa bangga terhadap partisipasi pramuka dan dukungan dari jajaran pemerintah, serta penekanan pada tanggung jawab kolektif dalam menjaga alam. Poin-poin seperti "adat hidup memegang amanah" dan pentingnya melestarikan hutan dan tanah menjadi sorotan utama.