Perayaan Warisan Kuliner Bersama: Kolaborasi Indonesia, Kuba, dan Venezuela dalam Tradisi Roti Singkong

Date: 2025-06-06

Category: Agama

Rangkuman Menteri Kebudayaan Fadli Zon menekankan pentingnya kuliner tradisional Indonesia yang kaya akan kearifan budaya dan nilai-nilai leluhur. Dalam sebuah pernyataan yang diterima di Jakarta pada hari Jumat, ia menjelaskan bahwa makanan tradisional tidak hanya mencerminkan keberagaman dan kesehatan, tetapi juga memiliki daya tahan budaya yang mendalam. Ia memperkenalkan jepa, roti tipis dari tepung singkong yang berasal dari Majene, Sulawesi Barat, dan enbal, roti singkong dari Maluku, yang diolah dengan cara khusus untuk menghilangkan racun. Fadli Zon juga menyampaikan aspirasi komunitas budaya di Majene dan Kepulauan Kei untuk bergabung dalam penetapan roti singkong oleh UNESCO, dengan harapan mendapatkan dukungan dari Kuba dan Venezuela. Acara yang bertajuk "Cassava Bread: A Celebration of Common Heritage Through Local Food Traditions of Cuba, Indonesia, and Venezuela" diharapkan dapat memperkuat kerja sama budaya dan persahabatan antar negara melalui warisan kuliner yang berbasis singkong.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Artikel-artikel dari perspektif liberal menekankan pentingnya keberagaman kuliner sebagai cerminan nilai budaya dan identitas lokal. Mereka mengapresiasi upaya kolaborasi internasional dalam merayakan warisan kuliner, seperti yang terlihat dalam acara yang melibatkan Kuba dan Venezuela. Penekanan pada kearifan leluhur dan nilai-nilai budaya yang terkandung dalam makanan tradisional, seperti jepa dan enbal, menjadi sorotan utama. Ada juga penekanan pada kesehatan dan keberagaman makanan sebagai bagian dari warisan budaya yang harus dilestarikan. Dari sisi Konservatif: Artikel-artikel dari perspektif konservatif lebih fokus pada aspek tradisi dan keunikan kuliner Indonesia. Mereka menyoroti pentingnya pengolahan singkong yang aman dan tradisional, serta aspirasi untuk mendapatkan pengakuan dari UNESCO. Ada penekanan pada identitas lokal dan simbolisme makanan sebagai bagian dari jati diri masyarakat. Selain itu, mereka menekankan perlunya dukungan dari negara-negara lain dalam upaya melestarikan tradisi kuliner ini.