Kondisi Terkini Pasar Baru Jakarta: Sejarah, Penurunan Aktivitas, dan Ketahanan Pedagang

Date: 2025-06-05

Category: Transportasi

Rangkuman Pasar Baru, yang terletak di Jakarta Pusat, mengalami penurunan signifikan dalam aktivitas perdagangan pada Rabu, 4 Juni 2025. Kawasan yang dulunya merupakan pusat perdagangan tertua dan tersibuk di Ibu Kota kini tampak sepi, dengan hanya sedikit pengendara dan pejalan kaki yang melintas. Gapura tua bertuliskan “Batavia Passer Baroe 1820” masih berdiri di ujung Jalan Pos, meskipun banyak toko yang kini dipenuhi spanduk “Disewakan” dan “Dijual”. Beberapa ruko terlihat dalam kondisi lusuh, dengan pintu berkarat dan cat dinding yang memudar, sementara bangunan modern seperti H. Residence Pasar Baru Square berdiri di antara bangunan tua. Meskipun suasana muram menyelimuti, beberapa pedagang, seperti Aminah yang telah berjualan selama lebih dari 30 tahun, masih setia membuka lapak di tengah kondisi yang semakin memudar. Pasar Baru, yang membentang sepanjang 550 meter, tetap menyimpan jejak sejarah dengan arsitektur Tionghoa dan Eropa yang ada meskipun mulai dimakan usia.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Tidak ada perspektif liberal yang tersedia. Dari sisi Konservatif: Kawasan Pasar Baru di Jakarta Pusat menunjukkan penurunan signifikan dalam aktivitas niaga, dengan suasana yang lengang dan banyak toko yang terpasang spanduk "Disewakan" dan "Dijual". Meskipun ada beberapa pedagang yang masih bertahan, seperti Aminah yang telah berjualan selama lebih dari 30 tahun, kondisi ruko yang lusuh dan jalanan yang rusak mencerminkan keadaan yang memprihatinkan. Bangunan tua yang bersejarah tetap berdiri, namun kontras dengan bangunan modern yang menjulang, menambah kesan terbengkalai pada kawasan yang dulunya ramai ini.