Kolaborasi Lintas Sektor untuk Pemajuan dan Pelestarian Budaya di Jawa Tengah

Date: 2025-06-04

Category: Politik

Rangkuman Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadli Zon, mengajak semua pihak untuk berkolaborasi dalam pemajuan kebudayaan, yang dinilai tidak dapat dilakukan oleh pemerintah sendiri. Dalam diskusi yang berlangsung pada Selasa, 3 Juni 2025, di Taman Budaya Jawa Tengah, Fadli menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, pelaku budaya, komunitas, akademisi, dan sektor swasta. Ia juga mengapresiasi peran Taman Budaya Jawa Tengah sebagai pusat pelestarian dan pengembangan kebudayaan. Dalam kesempatan tersebut, Eris Yunianto, Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah, menyampaikan bahwa provinsi ini kaya akan warisan budaya, dengan 165 warisan budaya takbenda yang telah ditetapkan dan 80 karya yang diajukan untuk tahun ini. Suratno, Kepala Taman Budaya Jawa Tengah, menyoroti kegiatan unggulan Pasar Raya Taman Budaya yang menarik banyak pengunjung. Diskusi ini bertujuan untuk mendorong kolaborasi lintas sektor agar budaya dapat menjadi industri yang berdampak positif bagi ekonomi dan masyarakat.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Fadli Zon menekankan pentingnya kolaborasi lintas pemangku kepentingan dalam pemajuan kebudayaan, mengajak semua pihak, termasuk sektor swasta, untuk terlibat. Dia menggarisbawahi bahwa budaya bukan hanya warisan, tetapi juga aset strategis yang dapat memperkuat ekonomi dan diplomasi budaya Indonesia. Selain itu, ada penekanan pada perlunya institusionalisasi pengetahuan budaya melalui pendidikan tinggi dan produksi konten digital, menunjukkan komitmen untuk mengembangkan dan memajukan kebudayaan secara menyeluruh. Dari sisi Konservatif: Artikel ini menyoroti peran strategis Taman Budaya Jawa Tengah dalam pelestarian dan pengembangan seni budaya daerah. Eris Yunianto menyebutkan banyaknya warisan budaya takbenda yang telah ditetapkan, serta pentingnya dukungan pemerintah dalam menjaga dan memajukan kebudayaan lokal. Ada penekanan pada kegiatan unggulan seperti Pasar Raya Taman Budaya yang berhasil menarik banyak pengunjung, mencerminkan upaya konkret dalam melestarikan budaya daerah.