Iran Menyatakan Protes Terhadap Laporan IAEA yang Dinilai Bernuansa Politis Terkait Pengayaan Uranium

Date: 2025-06-01
Category: Pemerintahan
Rangkuman Kementerian Luar Negeri Iran mengeluarkan pernyataan resmi pada 31 Mei, menanggapi laporan terbaru dari Badan Energi Atom Internasional (IAEA) yang menyebutkan bahwa Iran telah mempercepat produksi uranium yang diperkaya hingga 60 persen. Dalam pernyataannya, Iran menilai laporan tersebut sarat muatan politis dan disusun di bawah tekanan, yang bertentangan dengan prinsip profesionalisme dan independensi yang seharusnya dijunjung oleh organisasi internasional. Iran juga menegaskan bahwa kebijakan pertahanan negaranya tidak membuka ruang bagi pengembangan senjata nuklir dan memperingatkan akan mengambil langkah tegas terhadap negara-negara yang mencoba memanfaatkan laporan IAEA secara politis dalam pertemuan Dewan Gubernur IAEA mendatang. Laporan tersebut juga mencatat bahwa kerja sama Iran dengan IAEA masih dianggap "kurang memuaskan."
Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: terdapat kekhawatiran bahwa laporan IAEA mengenai pengayaan uranium di Iran dipengaruhi oleh tekanan politik, yang menunjukkan kurangnya independensi dalam pengawasan nuklir. Penekanan pada pentingnya profesionalisme dan ketidakberpihakan dalam organisasi internasional menjadi sorotan, dengan kritik terhadap penggunaan laporan tersebut untuk tujuan politik. Dari sisi Konservatif: laporan IAEA yang menyebutkan Iran mempercepat produksi uranium hingga 60 persen dianggap sebagai indikasi bahwa kerja sama Iran masih "kurang memuaskan." Kementerian luar negeri Iran menegaskan bahwa kebijakan pertahanan mereka tidak membuka ruang bagi pengembangan senjata nuklir, dan mereka memperingatkan akan mengambil langkah tegas terhadap negara-negara yang memanfaatkan laporan IAEA secara politis.
Related Articles
Iran: Laporan IAEA soal pengayaan uranium bernuansa politis
Source: Antara
Date: 2025-06-01
Bias Rate: 0.477647
Hoax Rate: 0.666412
Ideology Rate: 0.626729