Pemerintah Jembrana Hentikan Ekspansi Toko Modern dan Waspada Terhadap Penipuan Visa Haji Furoda Tahun Ini

Date: 2025-05-31

Category: Bisnis

Rangkuman Pemerintah Kabupaten Jembrana, Bali, pada Sabtu, menghentikan ekspansi toko modern berjaringan untuk melindungi warung kecil dari persaingan yang merugikan. Bupati I Made Kembang Hartawan menyatakan bahwa moratorium ini bertujuan menjaga eksistensi warung milik rakyat yang memiliki modal terbatas, agar tidak terpinggirkan atau bangkrut akibat keberadaan toko modern. Dukungan terhadap kebijakan ini juga datang dari Ketua DPRD Jembrana, Ni Made Sri Sutharmi, yang meminta toko modern yang sudah ada untuk melengkapi izin-izinnya. Di sisi lain, pemerintah Arab Saudi mengumumkan bahwa mereka tidak akan menerbitkan visa haji furoda untuk tahun ini, yang berlaku untuk semua calon jemaah di seluruh dunia. Wakil Kepala BP Haji, Dahnil Anzar Simanjuntak, mengingatkan masyarakat agar tidak tertipu oleh janji-janji terkait visa tersebut. Kebijakan ini diambil untuk meningkatkan ketertiban dan kenyamanan selama pelaksanaan ibadah haji, dengan pengetatan keamanan yang lebih ketat bagi jemaah yang masuk ke wilayah Saudi.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Tidak ada perspektif liberal yang tersedia. Dari sisi Konservatif: Pemerintah Kabupaten Jembrana menghentikan ekspansi toko modern berjaringan untuk melindungi warung kecil dari persaingan yang tidak adil. Bupati I Made Kembang Hartawan menegaskan bahwa moratorium ini bertujuan menjaga eksistensi warung milik rakyat yang berpotensi terpinggirkan atau bangkrut akibat keberadaan toko modern. Dukungan terhadap kebijakan ini datang dari DPRD Jembrana, yang juga meminta toko modern yang sudah ada untuk melengkapi izin-izinnya. Penekanan pada perlunya menjaga sumber ekonomi lokal dan mencegah dominasi toko modern menunjukkan perhatian terhadap kesejahteraan masyarakat kecil.