KTT ke-46 ASEAN di Kuala Lumpur: Pencapaian Tujuan dan Kerjasama Inklusif dengan GCC dan China

Date: 2025-05-28

Category: Bisnis

Rangkuman Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, mengumumkan bahwa tujuan pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-46 ASEAN yang berlangsung di Kuala Lumpur pada 26-27 Mei 2025 telah tercapai. Dalam keterangan persnya, Anwar mengapresiasi semangat kerjasama antar pemimpin ASEAN yang memungkinkan tercapainya kesepakatan substansial. KTT kali ini, yang juga melibatkan Dewan Kerjasama Negara-Negara Teluk (GCC) dan China, menandai pertemuan yang lebih mendalam dibandingkan pertemuan sebelumnya di Riyadh. Anwar menekankan pentingnya inklusivitas dan keberlanjutan dalam agenda ASEAN, serta menyatakan keyakinan bahwa ASEAN dapat berperan sebagai pusat global untuk inovasi, perdagangan, dan pertukaran budaya. Pada tahun 2023, produk domestik bruto ASEAN mencapai 3,8 triliun dolar AS, menjadikannya sebagai ekonomi regional terbesar kelima di dunia, dengan perdagangan antara ASEAN dan GCC mencapai 130,7 miliar dolar AS, serta perdagangan ASEAN-China yang mencatat angka tertinggi sebesar 696,7 miliar dolar AS.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Perdana Menteri Anwar Ibrahim menekankan pentingnya inklusivitas dan keberlanjutan dalam KTT ke-46 ASEAN, mencatat pencapaian substansial yang dihasilkan dari kerjasama antara negara-negara ASEAN dan mitra seperti China. Ia mengapresiasi semangat solidaritas di antara pemimpin ASEAN yang memungkinkan kesepakatan dalam berbagai isu, serta menyoroti potensi ASEAN sebagai pusat global untuk inovasi dan perdagangan. Pencapaian ekonomi yang signifikan, dengan produk domestik bruto ASEAN mencapai 3,8 triliun dolar AS, juga ditekankan sebagai bukti kekuatan regional. Dari sisi Konservatif: Tidak ada perspektif konservatif.