"Penurunan BI-Rate Diharapkan Mendorong Pertumbuhan Sektor Perumahan dan Stabilitas Ekonomi Nasional"

Date: 2025-05-27
Category: Bisnis
Rangkuman Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait, menyatakan optimisme terhadap dampak positif penurunan suku bunga acuan atau BI-Rate oleh Bank Indonesia pada sektor perumahan. Pada hari Senin, 26 Mei, di Jakarta, beliau mengungkapkan bahwa penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin menjadi 5,5 persen akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan kebijakan pro rakyat dari kementeriannya. Bank Indonesia menjelaskan bahwa keputusan ini bertujuan untuk menjaga inflasi terkendali dan mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, dengan prakiraan inflasi yang rendah hingga 2026. Selain itu, suku bunga deposit facility dan lending facility juga diturunkan masing-masing menjadi 4,75 persen dan 6,25 persen. Kebijakan moneter akan terus diarahkan untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah dan mendorong pertumbuhan ekonomi, dengan strategi makroprudensial yang akomodatif untuk meningkatkan pertumbuhan kredit dan fleksibilitas likuiditas perbankan.
Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Penurunan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia dianggap sebagai langkah yang bijak dan pro rakyat, yang diharapkan dapat mendorong pertumbuhan sektor perumahan dan ekonomi nasional. Menteri PKP menekankan pentingnya kebijakan ini dalam menjaga inflasi terkendali dan mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, mencerminkan perhatian terhadap kesejahteraan masyarakat. Dari sisi Konservatif: Tidak ada perspektif konservatif.
Related Articles
Menteri PKP: BI-Rate turun bisa berdampak positif ke sektor perumahan
Source: Antara
Date: 2025-05-27
Bias Rate: 0.469013
Hoax Rate: 0.41677
Ideology Rate: 0.940053