Hari Bebas Kendaraan Bermotor di Sudirman-Thamrin Ditiadakan untuk Kunjungan Perdana Menteri Tiongkok

Date: 2025-05-25

Category: Transportasi

Rangkuman Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day (CFD) di kawasan Sudirman-Thamrin, Jakarta, ditiadakan pada Minggu, 25 Mei 2025, sehubungan dengan kunjungan resmi Perdana Menteri China, Li Qiang, ke Indonesia. Kegiatan ini berlangsung dari 24 hingga 26 Mei 2025, di mana PM Li dijadwalkan bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto dan menghadiri beberapa agenda bilateral. Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta mengumumkan pembatalan CFD melalui akun Instagram resminya, mengacu pada Peraturan Gubernur yang memungkinkan pembatalan jika ada kegiatan berskala internasional yang memerlukan pengaturan lalu lintas. Meskipun CFD ditiadakan, banyak warga tetap datang ke Bundaran HI untuk berolahraga, terlihat berlari, bersepeda, dan berfoto, meskipun harus menggunakan trotoar karena adanya kendaraan yang melintas. Masyarakat diimbau untuk menyesuaikan rencana aktivitas mereka dan memperhatikan kemungkinan pengalihan arus lalu lintas demi kelancaran pengamanan tamu negara.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Kunjungan Perdana Menteri China, Li Qiang, ke Indonesia dianggap sebagai langkah penting dalam memperkuat kemitraan strategis antara kedua negara. Pembatalan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di kawasan Sudirman-Thamrin pada tanggal 25 Mei 2025 direspons dengan penekanan pada pentingnya kegiatan internasional ini, yang menunjukkan komitmen Indonesia dalam menjalin hubungan diplomatik yang lebih erat. Masyarakat diimbau untuk menyesuaikan rencana mereka demi kelancaran pengamanan tamu negara. Dari sisi Konservatif: Pembatalan CFD di Jakarta pada hari kunjungan PM China dijelaskan sebagai langkah yang diperlukan untuk mendukung pengamanan dan pengaturan lalu lintas selama acara berskala internasional. Dinas Perhubungan DKI Jakarta menegaskan bahwa keputusan ini sesuai dengan Peraturan Gubernur yang mengizinkan pembatalan HBKB jika ada kegiatan penting yang memerlukan perhatian khusus. Masyarakat diingatkan untuk menjaga ketertiban dan menyesuaikan aktivitas mereka di kawasan yang biasanya digunakan untuk CFD.