Tindak Tegas Ormas GRIB Jaya yang Duduki Lahan BMKG di Tangerang Selatan

Date: 2025-05-24

Category: Korupsi

Rangkuman Lahan seluas 127.780 meter persegi milik Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) di Kelurahan Pondok Betung, Tangerang Selatan, telah diduduki oleh organisasi kemasyarakatan Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya selama hampir dua tahun. Pada 3 Februari 2025, BMKG melaporkan pendudukan ini ke Polda Metro Jaya, meminta bantuan untuk menertibkan aset negara yang telah dikuasai secara ilegal. Pendudukan ini menghambat rencana pembangunan gedung arsip BMKG yang dimulai pada 24 November 2023. GRIB Jaya mengklaim sebagai ahli waris lahan tersebut, bahkan meminta kompensasi sebesar Rp 5 miliar untuk meninggalkan lokasi. BMKG memiliki sertifikat hak pakai yang sah dan telah didukung oleh putusan pengadilan, namun pihak ormas tetap menghalangi aktivitas konstruksi dengan mendirikan pos permanen dan menarik alat berat keluar dari lokasi. Polda Metro Jaya telah memasang plang yang menyatakan bahwa lahan tersebut sedang dalam proses penyelidikan, dan kasus ini merupakan bagian dari upaya pemberantasan premanisme.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Tidak ada perspektif liberal. Dari sisi Konservatif: Wakil Ketua Komisi II DPR, Dede Yusuf Macan Effendi, menekankan pentingnya tindakan tegas terhadap ormas GRIB Jaya yang menduduki lahan milik BMKG. Ia menyatakan bahwa menempati lahan orang lain tanpa izin harus ditindak secara serius, mengingat banyaknya kasus serupa yang terjadi. Dede juga mengingatkan pemilik lahan agar tidak membiarkan lahan kosong, dan menyarankan agar lahan tersebut diisi untuk mencegah penguasaan oleh pihak lain. Polda Metro Jaya sedang mengusut laporan ini, dengan penekanan pada pemberantasan aksi premanisme dan memastikan kasus ini akan diusut tuntas.