Seruan Alumni FKUI untuk Reshuffle Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin karena Kebijakan yang Dinilai Kelewatan

Date: 2025-05-21

Category: Politik

Rangkuman Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, yang menjabat sejak era Presiden Joko Widodo dan kembali dipercaya di kabinet Prabowo Subianto, menghadapi seruan untuk di-"reshuffle" oleh Ikatan Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (Iluni FKUI) pada 20 Mei 2025. Seruan ini dipicu oleh sejumlah kebijakan dan pernyataan kontroversial Budi, termasuk mutasi Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia dan pernyataan mengenai ukuran celana, usia penderita diabetes, serta hubungan antara gaji dan kepintaran. Iluni FKUI menilai bahwa Kementerian Kesehatan di bawah kepemimpinan Budi tidak mendengarkan masukan mereka sebelum pengesahan Undang-Undang Kesehatan. Dalam konteks ini, Budi, yang memiliki latar belakang di bidang ekonomi dan perbankan, diharapkan untuk melakukan reformasi dalam sistem kesehatan dan mempercepat vaksinasi Covid-19. Namun, kebijakannya dianggap sudah kelewatan dan tidak sesuai dengan harapan masyarakat, sehingga memicu kritik dari berbagai pihak, termasuk akademisi dan praktisi kesehatan.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Terdapat seruan dari alumni Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) agar Presiden Prabowo Subianto mengganti Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Mereka menilai bahwa Budi telah melampaui batas dalam kebijakan kesehatan dan pendidikan kedokteran, serta tidak mendengarkan masukan dari alumni sebelum pengesahan Undang-Undang Kesehatan. Ketua Iluni FKUI, Wawan Mulyawan, menekankan pentingnya evaluasi terhadap kebijakan Kemenkes dan menyatakan bahwa masyarakat akan mendukung perjuangan untuk kebenaran. Dari sisi Konservatif: Artikel menyoroti latar belakang Budi Gunadi Sadikin sebagai bankir yang diangkat menjadi Menkes dan tugas yang diberikan oleh Presiden Jokowi untuk menangani pandemi Covid-19. Namun, kebijakan dan pernyataannya belakangan ini menuai kontroversi, termasuk pernyataan tentang ukuran celana dan gaji yang berkorelasi dengan kepintaran. Seruan dari Iluni FKUI untuk mengganti Budi mencerminkan ketidakpuasan terhadap kepemimpinannya dalam bidang kesehatan.