Rayen Pono Laporkan Ahmad Dhani ke MKD DPR atas Dugaan Penghinaan Marga dan Pelanggaran Etik

Date: 2025-04-25

Category: Korupsi

Rangkuman Musisi Rayen Pono melaporkan anggota DPR Ahmad Dhani ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR pada tanggal 24 April 2025, terkait dugaan penghinaan marga Pono yang berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT). Laporan ini berfokus pada pernyataan Ahmad Dhani yang memplesetkan nama Rayen menjadi 'Rayen Porno'. Rayen mengajukan laporan ini setelah sebelumnya juga melaporkan Dhani ke Bareskrim Polri pada tanggal 23 April 2025, dengan nomor registrasi LP/B/188/IV/2025/SPKT/Bareskrim Polri. MKD DPR akan memanggil kedua belah pihak untuk klarifikasi, dimulai dengan Rayen pada tanggal 30 April 2025. Ahmad Dhani menyatakan bahwa ia tidak mempermasalahkan laporan tersebut dan menganggap semua orang memiliki hak yang sama di mata hukum. Ia juga mengklaim bahwa ada kesalahan ketik (typo) dalam undangan yang menjadi salah satu materi yang dipermasalahkan. Rayen berharap proses hukum ini dapat berjalan sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Rayen Pono melaporkan Ahmad Dhani ke Mahkamah Dewan Kehormatan (MKD) DPR karena dugaan penghinaan terhadap marga Pono. Rayen menekankan pentingnya proses hukum dan etika dalam kasus ini, serta menunjukkan bahwa tidak ada itikad baik dari Dhani untuk meminta maaf. Dia berharap proses di MKD berjalan sesuai dengan prosedur yang berlaku. Dari sisi Konservatif: Ahmad Dhani menganggap laporan Rayen Pono sebagai haknya dalam hukum dan menyebut adanya kesalahan ketik (typo) dalam undangan yang menjadi salah satu materi yang dipermasalahkan. Dhani tidak mempermasalahkan pelaporan tersebut dan siap menghadiri panggilan untuk pemeriksaan, baik di MKD maupun Bareskrim Polri.