KPK Dituding Takut Periksa Ridwan Kamil Terkait Kasus Korupsi Bank BJB oleh MAKI

Date: 2025-04-25
Category: Korupsi
Rangkuman Pusat Kajian Antikorupsi (Pukat) UGM mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk segera memanggil mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK), terkait dugaan korupsi di Bank BJB. Permintaan ini disampaikan oleh peneliti Pukat, Zaenur Rohman, pada Jumat, 25 April 2025, dengan alasan agar publik tidak bertanya-tanya mengenai proses hukum yang berjalan. KPK sebelumnya telah melakukan penggeledahan di rumah RK dan menyita motor yang diduga terkait dengan kasus tersebut. Zaenur menekankan pentingnya klarifikasi mengenai peran RK dalam kasus ini, mengingat posisinya sebagai komisaris di Bank BJB saat dugaan korupsi terjadi. Ketua KPK, Setyo Budiyanto, menyatakan bahwa pemanggilan RK adalah kewenangan penyidik, yang harus mempertimbangkan prioritas dalam penanganan perkara. Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) juga menyatakan kekecewaan terhadap KPK yang dianggap lamban dalam memproses RK, menuding KPK takut untuk memanggilnya. MAKI berharap agar KPK segera bertindak adil dan transparan dalam menangani kasus ini agar kepercayaan publik tidak semakin menurun.
Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Pusat Kajian Antikorupsi (Pukat) UGM menekankan pentingnya KPK untuk segera memanggil Ridwan Kamil (RK) agar publik tidak terus bertanya-tanya mengenai dugaan korupsi Bank BJB. Peneliti Pukat, Zaenur Rohman, menyatakan bahwa RK, sebagai mantan gubernur dan komisaris Bank BJB, perlu memberikan penjelasan terkait perannya dalam kasus ini. Ia juga menyoroti perlunya transparansi dari KPK mengenai aliran dana hasil korupsi, mengingat besarnya jumlah yang terlibat. Dari sisi Konservatif: Ketua KPK, Setyo Budiyanto, menjelaskan bahwa pemanggilan RK adalah kewenangan penyidik dan bahwa prioritas dalam penanganan perkara ditentukan oleh penyidik. Ia menegaskan bahwa proses klarifikasi terhadap RK akan dilakukan setelah penggeledahan, dan keputusan mengenai pemanggilan akan disesuaikan dengan pertimbangan penyidik.
Related Articles
Pukat UGM Desak KPK Segera Panggil RK: Agar Publik Tak Bertanya-tanya
Source: Detik
Date: 2025-04-25
Bias Rate: 0.555826
Hoax Rate: 0.00764713
Ideology Rate: 0.28581
MAKI Tuding KPK Takut Periksa RK di Kasus Korupsi BJB
Source: Detik
Date: 2025-04-25
Bias Rate: 0.513392
Hoax Rate: 0.0311611
Ideology Rate: 0.50526