Polda Metro Jaya Tegaskan Nomor Telepon Pemburu Preman di Jabodetabek Adalah Hoaks dan Imbau Masyarakat Melapor Melalui Call Center 110 dan WhatsApp

Date: 2025-05-20

Category: Kejahatan

Rangkuman Polda Metro Jaya mengonfirmasi bahwa nomor telepon yang beredar untuk melaporkan kasus premanisme di area Jabodetabek adalah tidak benar dan merupakan informasi palsu. Pada tanggal 20 Mei 2025, pihak kepolisian melalui akun Instagram resmi mereka mengimbau masyarakat untuk tidak mempercayai atau menyebarkan informasi tersebut, serta meminta agar laporan terkait premanisme disampaikan melalui Call Center 110 Polri atau WhatsApp di nomor 0896-8233-3678. Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Sandi Nugroho, menegaskan bahwa Polri bekerja sama dengan TNI dan pemerintah daerah untuk memberantas premanisme demi menjaga keamanan dan stabilitas investasi di Indonesia. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga menegaskan komitmen Polri untuk menindak tegas siapapun yang mengganggu ketertiban masyarakat, dengan operasi pekat yang dilaksanakan serentak sejak 1 Mei. Masyarakat diimbau untuk aktif melaporkan tindakan premanisme yang meresahkan.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Tidak ada perspektif liberal yang tersedia. Dari sisi Konservatif: Polda Metro Jaya menegaskan bahwa nomor telepon yang beredar untuk melaporkan kasus premanisme adalah hoaks. Mereka mengimbau masyarakat untuk tidak mempercayai atau menyebarkan informasi tersebut, menekankan pentingnya menciptakan ruang informasi yang sehat dan bertanggung jawab. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan komitmen Polri untuk memberantas premanisme dan menindak tegas siapapun yang mengganggu masyarakat. Jenderal Sigit juga meminta masyarakat untuk melapor jika menemukan tindakan premanisme, menunjukkan sikap proaktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban.