Warga Kebon Jeruk Jakarta Barat Laporkan Debt Collector, Polisi Mediasi untuk Penyelesaian Utang Piutang

Date: 2025-05-19

Category: Kejahatan

Rangkuman Seorang warga berinisial HBA melaporkan kepada polisi setelah didatangi oleh enam orang debt collector di rumahnya yang terletak di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, pada Sabtu, 17 Mei. Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Arfan Zulkan Sipayung, menjelaskan bahwa polisi melakukan mediasi antara HBA dan para debt collector untuk memastikan proses penagihan berjalan aman dan tanpa intimidasi. Hasil mediasi menunjukkan bahwa HBA bersedia bertemu langsung dengan pihak pemberi pinjaman, MO, untuk membahas penyelesaian masalah utang piutang tersebut. Selain itu, para debt collector diberikan pembinaan agar menjalankan tugas secara humanis dan sesuai hukum. Arfan menekankan bahwa masalah utang piutang merupakan ranah hukum perdata, dan langkah mediasi ini bertujuan untuk menjaga keamanan serta memberikan rasa keadilan bagi semua pihak yang terlibat.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Dalam artikel ini, penekanan diberikan pada pentingnya mediasi dalam menyelesaikan masalah utang piutang secara damai. Polisi berperan sebagai penengah untuk memastikan tidak ada intimidasi dan tindakan melawan hukum selama proses penagihan. Ada penekanan pada perlunya pendekatan humanis dalam penagihan utang, serta pembinaan bagi debt collector agar menjalankan tugas dengan cara yang adil dan sesuai hukum. Dari sisi Konservatif: Artikel ini menyoroti tindakan tegas polisi dalam menangani kasus utang piutang, menekankan bahwa masalah ini adalah ranah hukum perdata. Ada penekanan pada keamanan dan keadilan bagi semua pihak yang terlibat, serta pentingnya menjaga ketertiban dalam proses penagihan utang. Polisi dianggap sebagai pihak yang menjaga situasi tetap aman dan kondusif.