Pelatihan Pekerja Migran di Sektor Migas: Model dari PPSDM Migas Cepu dan Pembentukan Migrant Centre di Tiga Provinsi

Date: 2025-05-16
Category: Bisnis
Rangkuman Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, Christina Aryani, mengunjungi Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi (PPSDM Migas) di Cepu, Jawa Tengah, pada hari Kamis. Dalam kunjungannya, ia menilai bahwa PPSDM Migas dapat menjadi model pelatihan bagi pekerja migran di sektor migas. Christina menyatakan pentingnya penyesuaian pelatihan dengan persyaratan khusus negara penempatan, dan menyoroti berbagai pelatihan yang ditawarkan, seperti juru las, scaftholding, pengeboran sumur kilang, pemadam kebakaran, dan operator crane. Ia juga mencatat bahwa PPSDM Migas telah menjadi pilihan perusahaan-perusahaan minyak dan gas multinasional untuk pelatihan karyawan mereka. Selain itu, Kementerian P2MI dan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian ESDM sepakat untuk membentuk Migrant Centre yang akan menyediakan layanan informasi dan pelatihan bagi pekerja migran terampil di tiga provinsi: Jawa Tengah, Banten, dan Sumatra Utara.
Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Wamen P2MI, Christina Aryani, menekankan pentingnya pelatihan yang disesuaikan dengan kebutuhan pasar pekerja migran terampil di luar negeri. Ia mengapresiasi kualitas pelatihan di PPSDM Migas yang menjadi pilihan perusahaan multinasional, menunjukkan komitmen untuk mempersiapkan pekerja migran yang profesional dan siap bersaing di pasar global. Penekanan pada pelatihan berbasis kompetensi dan pembentukan migrant centre sebagai penyedia layanan informasi juga mencerminkan pendekatan yang proaktif dalam mendukung pekerja migran. Dari sisi Konservatif: Tidak ada perspektif konservatif.
Related Articles
Wamen P2MI: PPSDM Migas Cepu jadi model pelatihan pekerja migran
Source: Antara
Date: 2025-05-16
Bias Rate: 0.699606
Hoax Rate: 0.963718
Ideology Rate: 0.334357