Pemkot Depok Perluas Area Car Free Day di Jalan Margonda Menjadi Dua Ruas untuk Mendorong Gaya Hidup Sehat dan Pengurangan Emisi

Date: 2025-05-09

Category: Transportasi

Rangkuman Pemerintah Kota Depok akan melaksanakan Car Free Day (CFD) di dua ruas Jalan Margonda Raya pada akhir pekan ini, tepatnya mulai Minggu, 11 Mei 2025. Kebijakan ini diumumkan oleh Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah, sebagai respons terhadap antusiasme warga terhadap kegiatan CFD yang bertujuan untuk menyediakan ruang publik yang lebih sehat dan nyaman. Area CFD akan mencakup total panjang 4 kilometer, dan diharapkan dapat mengurangi emisi di kota. Selama pelaksanaan CFD, arus lalu lintas alternatif telah disiapkan, dan jalur cepat tetap dapat digunakan oleh angkutan umum serta layanan darurat. Warga diimbau untuk tidak parkir sembarangan dan menjaga kebersihan dengan menggunakan kantong sampah yang disediakan. Kegiatan ini berlangsung selama tiga jam, dan Pemkot Depok akan terus mengevaluasi pelaksanaan CFD serta membuka diri terhadap masukan dari masyarakat untuk perbaikan di masa depan.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Kebijakan Car Free Day (CFD) di Jalan Margonda Raya diharapkan dapat menciptakan ruang publik yang lebih sehat dan nyaman bagi masyarakat. Wawalkot Depok, Chandra Rahmansyah, menekankan pentingnya pengurangan emisi dan dorongan terhadap gaya hidup sehat. Masyarakat diimbau untuk menggunakan kendaraan umum atau sepeda, serta menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Ada juga perhatian terhadap inklusivitas, dengan skema partisipasi untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan warga disabilitas. Dari sisi Konservatif: Kebijakan CFD ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengurangi kemacetan dan emisi di perkotaan. Wali Kota Depok, Supian Suri, menegaskan pentingnya ketertiban selama pelaksanaan CFD, termasuk larangan parkir liar dan kegiatan politik. Pemkot juga telah menyiapkan arus lalu lintas alternatif dan memastikan jalur cepat tetap dapat digunakan oleh angkutan umum. Penekanan pada disiplin masyarakat dan pengelolaan sampah selama kegiatan menunjukkan fokus pada ketertiban dan efisiensi.