TALAS

News List Add New Article

Kardinal Suharyo Menanggapi Kemungkinan Terpilih Sebagai Paus dalam Konklaf 2025 dengan Sikap Rendah Hati dan Kebersamaan

News Image

Date: 2025-05-07

Category: Politik

Rangkuman Kardinal Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo dari Indonesia menanggapi dengan rendah hati kemungkinan terpilihnya dirinya sebagai Paus dalam konklaf yang akan dimulai pada Rabu, 7 Mei 2025. Dalam proses pemilihan yang tertutup ini, para kardinal dari seluruh dunia akan berkumpul di Vatikan untuk memilih pemimpin baru Gereja Katolik. Duta Besar RI untuk Vatikan, Trias Kuncahyono, menyampaikan bahwa Suharyo tidak merasa memiliki peluang besar, bahkan menyebutkan peluangnya "nol koma nol persen" dengan nada humoris. Suharyo menunjukkan sikap kebersamaan dan solidaritas di antara para kardinal, menegaskan bahwa mereka sepakat untuk mendukung siapa pun yang terpilih, termasuk jika seorang kardinal dari Afrika terpilih. Proses pemilihan paus ini dapat berlangsung lebih dari satu putaran, seperti yang terjadi pada konklaf sebelumnya.

Analisis Dari sisi Dari sisi liberal: Tidak ada perspektif liberal yang tersedia. Dari sisi Konservatif: Kardinal Suharyo menunjukkan sikap rendah hati mengenai peluangnya terpilih sebagai Paus, dengan menyatakan bahwa peluangnya "nol koma nol persen." Ia menekankan pentingnya kebersamaan dan solidaritas di antara para kardinal, siap mendukung siapa pun yang terpilih, termasuk jika itu adalah kardinal asal Afrika. Proses konklaf yang tertutup diharapkan berlangsung dengan dukungan penuh dari semua kardinal, mencerminkan komitmen untuk bersatu dalam kepemimpinan Gereja Katolik.

Related Articles

Kata Kardinal Suharyo soal Kemungkinan Terpilih Jadi Paus di Konflaf

Source: Kompas

Date: 2025-05-07

Article Link

Bias Rate: 0.567693

Hoax Rate: 0.212331

Ideology Rate: 0.331508

Back to News List